Silahkan baca poin-poin di bawah ini guna mengetahui banyaknya manfaat pupuk kompos bagi tanaman. Manfaat-manfaat ini juga dapat membantumu menciptakan kebun yang indah dan sehat.
1. Meningkatkan Struktur Lapisan Tanah
Struktur lapisan tanah mengacu pada bagaimana partikel-partikel anorganik, seperti pasir dan tanah liat dikombinasikan dengan unsur organik seperti humus dan kompos.
Tanah yang memilik struktur lapisan yang sehat akan memiliki tekstur yang remah, mudah hancur, sehingga menyediakan ruang bagi udara, air, dan energi untuk bergerak bebas.
Manfaat pupuk kompos bagi tanaman lainnya antara lain adalah kemampuan kompos untuk menetralisir kandungan pH dan meningkatkan 'kemampuan pertukaran kation (CEC)' pada tanah.
Dengan kata lain, penggunaan kompos mampu meningkatkan kemampuan tanah untuk menyimpan nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman. Selain pupuk kompos, pupuk organik padat juga memiliki kegunaan serupa.
Jadi, kenapa kira-kira membuat kompos menjadi amat penting untuk dilakukan? Nah, jika kasusnya kamu kesulitan untuk memanen buah-buahan, sayuran, atau tanaman tertentu di kebunmu, masalahnya mungkin ada pada tanahnya.
Mudahnya sih begini: jika tanah di kebunmu bersifat keras dan pekat seperti tanah liat, tentunya akar muda akan mengalami kesulitan untuk tumbuh guna mencari nutrisi yang mereka butuhkan. Apabila tanahnya jenis berpasir, bisa jadi nutrisi yang ada masih kurang agar tanaman dapat tumbuh optimal.
Apabila digunakan dalam jumlah yang pas, penggunaan kompos memiliki efek positif bagi tanah dalam rentang waktu jangka-panjang. Tentunya dengan penambahan protein humus.
Protein ini berfungsi untuk mengikat partikel tanah agar kedudukannya mantap. Fungsi ini membantu tanah untuk bertahan terhadap perubahan struktur tanah, yang biasanya disebabkan oleh erosi.
2. Meningkatkan Konten Nutrisi
Ketika bahan-bahan organik diuraikan menjadi timbunan pupuk kompos, proses pembusukkan ini akan menghasilkan penyubur tanah terbaik yang pernah kamu temukan, yaitu soil food web, atau jaringan pangan tanah.
Apa itu 'jaringan pangan tanah'? Sederhananya, jaringan pangan tanah adalah beberapa organisme yang hidup dari sekaligus menghidupi tanah. Jaringan ini terdiri atas mikroorganisme seperti jamur dan bakteri, hingga makroorganisme seperti cacing dan serangga lainnya.
Meskipun kehadiran hewan-hewan kecil ini mungkin akan membuatmu kurang nyaman atau membuat kebunmu tidak indah untuk dilihat. Tapi percayalah bahwa organisme-organisme ini penting demi kesehatan tanahmu.
Ditambah lagi, unsur organik yang ada dalam pupuk kompos dapat memberikan nutrisi yang vital bagi tanaman di kebunmu. Nutrisi ini mencakup nutrisi makro seperti nitrogen, fosfor, serta potasium. Juga nutrisi mikro seperti tembaga, zat besi, serta zinc.
3. Penghematan Air
Manfaat pupuk kompos bagi tanaman tidak melulu soal meningkatkan konten nutrisi ataupun menghasilkan tanaman yang lebih sehat. Ketahuilah bahwa tanah yang subur memiliki daya simpan kelembapan yang sangat bagus. Sehingga, kamu bisa mengurangi penggunaan air di kebunmu.
Dengan adanya unsur organik pada kompos, tanah yang padat mampu untuk menyimpan air dan tahan terhadap erosi.
Penelitian terbaru menyatakan bahwa penambahan pupuk kompos terhadap tanah berpasir dapat meningkatkan penyebaran kelembapan sehingga air dapat mengalir bebas di dalam tanah.
4. Mengusir Penyakit Tanaman
Riset membuktikan pada kita bahwa tanah yang dirawat dengan pupuk kompos cenderung menghasilkan tanaman dengan masalah penyakit yang lebih sedikit.
Pupuk kompos dapat membantu mengontrol penyakit tanaman serta gangguan hama yang mampu merusak tanah yang kekurangan unsur alami untuk melawannya.
Jaringan pangan tanah--yang kita bahas di atas tadi--juga mampu membantu pembusukkan senyawa organik seperti kotoran hewan, sisa tanaman, serta pestisida.
Keberadaan pupuk kompos dapat mencegah senyawa-senyawa ini masuk ke dalam saluran air di dalam tanah yang akhirnya berpotensi menjadi polutan. Artinya, manfaat kompos bagi tanaman sangat jelas disini.